BANDARA JUAN SANTAMARIA DAN AERIS MERAIH SERTIFIKASI EFISIENSI ENERGI INTERNASIONAL – November, 2021. AERIS, administrator bandara dan Bandara Internasional Juan Santamaria (AIJS), menerima sertifikasi Manajemen Energi INTE / ISO 50001: 2018 yang diberikan oleh Organisasi Internasional untuk Standardisasi (ISO). Sertifikasi dalam standar ini menyatakan praktik organisasi yang baik dan standar kualitas yang dicapai dalam manajemen energi di fasilitas terminal penumpang internasional.

BANDARA JUAN SANTAMARIA DAN AERIS MERAIH SERTIFIKASI EFISIENSI ENERGI INTERNASIONAL

fly2sanjose – “Penerapan standar meningkatkan kinerja lingkungan organisasi melalui Sistem Manajemen Energi yang lebih efisien. Ini adalah salah satu alat yang paling efektif untuk mengurangi gas rumah kaca, mendukung pemeliharaan sumber daya alam dan meningkatkan produktivitas dan daya saing ekonomi. Di AERIS kami bekerja untuk memilih sumber energi terbarukan yang paling efisien yang tersedia, mengidentifikasi penyebab gas rumah kaca, menerapkan tindakan untuk mengurangi dampak lingkungan, mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan mencapai operasi bandara yang lebih berkelanjutan ”, Ricardo Hernández, CEO AERIS meyakinkan .

AIJS bergabung dengan bandara perintis di kawasan Amerika Latin dan Karibia dengan meraih pengakuan ini. AERIS menetapkan tujuan untuk meningkatkan kinerja energi dengan mengurangi konsumsi listrik meteran utama bandara sekitar 149.500 kWh selama Januari hingga Desember 2022.

Baca juga : BANDARA INTERNASIONAL JUAN SANTAMARIA MEMBUKA STASIUN PEMADAM KEBAKARAN BARU

Sertifikasi ini memberikan serangkaian keunggulan dan manfaat kompetitif baik bagi AERIS maupun bagi pihak yang berkepentingan, karena tidak hanya menunjukkan penghematan konsumsi energi perusahaan, tetapi juga menambah pencapaian tujuan karbon negara yaitu netralitas.

Demikian juga, berdampak langsung pada kualitas hidup mereka yang bepergian dan bekerja di bandara, karena pengurangan emisi gas rumah kaca.

Proses sertifikasi

Proses untuk mencapai sertifikasi dalam Standar INTE / ISO 50001: 2018 membutuhkan waktu sekitar enam bulan, di mana Manajer harus menunjukkan kapasitas Sistem Manajemen Energi untuk memastikan bahwa organisasi mematuhi semua persyaratan hukum dan peraturan, dan kontrak yang berlaku, selain menunjukkan keefektifan sistem.

Untuk mencapai tujuan sertifikasi, AERIS memenuhi serangkaian persyaratan dan tugas:

• Pembentukan tim interdisipliner yang disebut “Tim Manajemen Energi”.
• Ketersediaan sumber daya manusia untuk tugas pelatihan dan peningkatan kesadaran.
• Akuisisi peralatan pengukuran dan analisis energi.
• Perubahan luminer di ruang bawah tanah Terminal ke lampu LED.
Optimalisasi energi sistem pendingin udara utama
Salah satu karakteristik standar ini adalah selain memenuhi semua persyaratan, peningkatan kinerja energi harus ditunjukkan dari tahun ke tahun, sehingga sertifikasi harus ditinjau ulang oleh lembaga sertifikasi setiap tahun dan harus diperbarui setiap tiga tahun.

Proses ini menyatu dengan sertifikasi lainnya yang dimiliki perusahaan, karena standar mengikuti struktur tingkat tinggi, yang memfasilitasi integrasinya dengan yang lain dan sepenuhnya kompatibel dengan Standar ISO 9001: 2015 – Manajemen Mutu dengan yang sudah dimiliki AERIS memiliki.

Selain itu, ini memberikan kesinambungan pada tujuan yang telah diusulkan organisasi untuk meningkatkan kinerja energi AIJS sebesar 1,0% dari Januari 2022 hingga Desember 2022. Peningkatan ini terdiri dari pengurangan konsumsi listrik dari meteran utama AIJS sekitar 149.500 kWh selama periode yang ditentukan.

“ Proyek ini membuka pintu di tahun-tahun mendatang untuk investasi baru dalam peningkatan atau pembaruan teknologi di berbagai bidang seperti pencahayaan dan penyejuk udara, penerapan energi bersih dan inisiatif terkait lainnya yang akan berdampak positif terhadap perlindungan lingkungan, sumber daya alam, dan operasi bandara, ”tambah Hernández.

Perolehan sertifikasi ini juga menghasilkan standar baru dalam penggunaan energi untuk semua perusahaan yang hidup berdampingan dalam komunitas bandara, karena mempromosikan penerapan persyaratan kesadaran tentang penggunaan energi, dengan cara yang sama memodifikasi standar konstruksi dan renovasi ruang. di dalam terminal.

Sertifikasi ISO 50001: 2018 bergabung dengan penghargaan terbaru lainnya yang diperoleh AERIS dalam hal efisiensi energi dan pengurangan jejak karbon, sehingga menegaskan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan.