Iberojet membuka operasi di Bandara San Jose dengan penerbangan Madrid-San José – Untuk pertama kalinya, Iberojet mendarat di Kosta Rika Jumat sore, membuka layanan Madrid (MAD) – San Jose (SJO).

Iberojet membuka operasi di Bandara San Jose dengan penerbangan Madrid-San José

fly2sanjose – Penerbangan Jumat, dengan Airbus A350, yang dianggap paling ramah lingkungan di kelasnya, memiliki 290 penumpang dan awak. Maskapai ini akan menerbangi rute tersebut dua kali seminggu, pada hari Selasa dan Sabtu.

Baca juga : Bandara Juan Santamaria Mengratifiksi Sertifikasi Internasional Untuk Mengurangi Emisi Karbon

Penerbangan akan berangkat dari Bandara Juan Santamaria San José ke Madrid pada pukul 19:15 waktu setempat, tiba di Spanyol pada pukul 13:20 (waktu Spanyol); Sedangkan dari Madrid, penerbangan akan take off pada pukul 15.00 (waktu Spanyol), tiba di Kosta Rika pada pukul 17.15 waktu setempat.

Penerbangannya sekitar 11 jam. “San José (Kosta Rika) adalah tujuan baru pertama yang dibuka maskapai ini dalam dua tahun,” kata Paul Verhagen, juru bicara Iberojet.

Iberojet milik divisi perjalanan Grup Barcelo, perusahaan yang memiliki dan mengoperasikan beberapa hotel di Kosta Rika.

Kosta Rika cocok dengan jenis tujuan yang ingin dikembangkan maskapai, fokus pada ekowisata dan tidak seramai negara lain, jelas Verhagen. Frekuensi ke dan dari Kosta Rika akan meningkat atau menurun sesuai musim.

Iberojet menambahkan penerbangan mingguan ke Kosta Rika

Maskapai penerbangan Spanyol, Iberojet, mulai Juni akan menawarkan dua penerbangan mingguan ke Kosta Rika, dari Madrid, lapor Institut Pariwisata Kosta Rika (ICT).

Maskapai ini, bagian dari Grup Barcelo, yang mengoperasikan empat hotel di negara ini, saat ini memiliki hingga 25 keberangkatan mingguan ke Meksiko, Republik Dominika, Kuba, dan Jamaika, yang sekarang bergabung dengan rute ke Bandara Internasional Juan Santamaria atau Bandara San Jose.

“Kedatangan maskapai baru di negara ini sangat relevan untuk melanjutkan pemulihan pariwisata, menghasilkan lebih banyak pekerjaan dan mengaktifkan rantai industri; Meski di tengah pandemi global, Kosta Rika tetap mempertahankan posisinya sebagai salah satu destinasi favorit,” ujar Menteri Pariwisata Gustavo Segura.

Menkeu menegaskan kedatangan maskapai akan meratifikasi upaya yang dilakukan TIK demi pemulihan ekonomi pasca krisis yang menyebabkan pandemi covid-19.

Penerbangan ke tanah Kosta Rika akan menggunakan pesawat Airbus A350 dan A330. Yang pertama memiliki kapasitas untuk 380 penumpang dan yang kedua untuk 335.

Perusahaan Spanyol mulai, menurut ICT, promosi paket wisata ke Pasifik Tengah, daerah Guanacaste, Zona Utara, antara lain, ke negara itu, mulai dari sembilan hari, dari 1.148 euro per orang.

Sejauh tahun ini, sejumlah maskapai telah menambahkan rute untuk memasukkan Kosta Rika: United Airlines dari San Francisco dan Los Angeles ke Liberia (LIR); KLM melanjutkan penerbangan, 4 kali seminggu, ke dan dari Amsterdam dan San Jose dan Liberia; Penerbangan KLM dilanjutkan dari Amsterdam empat kali seminggu; Delta Airlines menambahkan Los Angeles; dan WestJet, dari Calgary, Kanada, meskipun penerbangan ini ditangguhkan sementara hingga 30 April karena situasi covid di Kanada.

Mulai hari ini, 13 Februari, American Airlines akan melanjutkan penerbangan antara Kosta Rika dan Bandara Internasional John F. Kennedy di New York.

Menurut laporan El Financiero, maskapai ini akan memiliki dua penerbangan mingguan (Rabu dan Sabtu) antara JFK dan SJO, dan satu penerbangan mingguan (Sabtu) antara JFO dan LIR.

Mulai 4 Maret, frekuensi penerbangan antara SJO dan JFK akan meningkat menjadi empat kali seminggu, sedangkan penerbangan antara LIR dan JFK akan menjadi tiga kali seminggu.

Rute New York adalah tambahan untuk penerbangan Amerika saat ini ke dan dari Kosta Rika dan Miami (MIA), Dallas / Fort Worth (DFW), dan Charlotte (CLT).